Pemerintah Provinsi Papua menggelar pameran UMKM se-Papua di Papua Youth Creative Hub Kota Jayapura. Kegiatan ini diharapkan mendorong pengembangan para pelaku usaha, sekaligus pertumbuhan ekonomi Papua.
Penjabat Gubernur Papua, Muhammad Ridwan Rumasukun mengatakan, UMKM merupakan salah satu pilar penggerak ekonomi. Karena itu, kegiatan ini sangat penting untuk mendukung pengembangam UMKM Papua.
“Saya berharap kegiatan ini juga mampu mendorong generasi muda untuk turut berpartisipasi memajukan UMKM Papua. Sebab peran anak muda ini sangat strategis, apalagi produk UMKM saat kini sudah tak lepas dari digitalisasi,” ujarnya.
“Belum lagi pada pameran kali ini menampilkan kuliner, handycraft maupun panggung hiburan yang digemari generasi muda. Sehingga keterlibatan anak muda kita harap bisa memajukan UMKM Papua,” katanya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi dan UKM Papua, Aryoko Rumaropen menyebutkan, pameran tersebut bagian dari upaya pembinaaan UMKM. Total hingga 2024 ini, tercatat sebanyak 1.500 lebih UMKM yang ada di Papua.
“Selain itu, kami juga berikan pelatihan kepada pencari kerja maupun pekerja lewat kerjasama dengan pemerintah kabupaten/kota. Sehingga mereka mampu menciptakan lapangan pekerjaan dan masuk dunia kerja saat ini yang membutuhkan kompetensi,” ujar Aryoko.
Salah satu pelaku kerajinan tangan khas Papua, Lazarus mengapresiasi pameran tersebut. Sebab, pameran tersebut jadi sarana bagi dirinya mempromosikan produk hasil kerajingan tangannya.
“Saya harap pemerintah bantu promosi hasiil kerajinan tangan kita lewat sarana lainnya juga. Selain itu bantu kekurangan kita seperti peralatan, supaya kita bisa bersaing dengan daerah lainnya,” ucap Lazarus.
Diketahui, Pameran UMKM se-Papua tersebut, digelar selama lima hari mulai 21 Juli sampai 26 Juli 2024. Pameran tersebut ditargetkan dihadiri 6.000 pengunjung dan omset Rp900 juta.