Di Akhir tahun 2024, Ketua Melanesia Youth Diplomasi Forum Steve Mara melaksanakan kegiatan lanjutan soft diplomasinya di Perancis.
Dalam kegiatan soft diplomasi yang dilaksanakan tersebut, Steve Mara menjelaskan beberapa alasan utama kenapa Papua sering disebut sebagai surga kecil diujung timur Indonesia.
Dalam kegiatan yang dilaksanakan di dua tempat berbeda di negara Perancis yaitu di Kota Paris dan Marseille tersebut, Steve menyampaikan ada empat alasan utama Papua disebut sebagai surga kecil.
Pertama, Papua adalah tanah damai yaitu tanah yang ditempati beragam suku, budaya, agama, namun semua orang dapat hidup berdampingan dengan damai tanpa ada permusuhan.
Ada orang dari Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan daerah lainnya dapat hidup berdampingan di Papua, mereka juga berasal dari latar belakang agama yang berbeda seperti Kristen, Katolik, Islam, Hindu, dan Buddha, tapi perbedaan tersebut mampu dirawat dengan baik sehingga hampir tidak pernah terjadi gesekan sosial.
Kedua, Ia juga menegaskan bahwa Papua memiliki keindahan alam yang hebat, destinasi pariwisata mendunia yang dapat dijangkau oleh para wisatawan.
Ketika, tradisi dan budaya yang beragam, terdiri dari 7 wilayah adat besar yaitu Tabi, Saireri, Anim Ha, La Pago, Me Pago, Domberai dan Bomberai, terdapat 255 suku dan ada 428 bahasa lokal, namun kekayaan tradisi itu tetap dipelihara dengan baik melalui berbagai festival tahunan yang dilakukan, ritual adat, dan juga cerita rakyat yang dibagikan kepada masyarakat,
Keempat, Kekayaan sumber daya alam di Papua yang melimpah, seperti emas, minyak dan gas, serta potensi hasil laut dan darat yang juga dapat menjadi sumber pendapat bagi daerah.
Berdasarkan keempat alasan tersebut, Steve mengajak masyarakat Internasional untuk dapat datang ke Papua kapan saja, menikmati keindahan dan kekayaan alam Papua.
Serta, Ia juga menegaskan bahwa Papua dibangun dengan baik oleh pemerintah melalui berbagai program untuk percepatan pembangunan.
