Masyarakat diimbau untuk bijak dan cerdas dalam menyikapi hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) yang akan diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu besok (20/3).
“Damai itu indah, menang kalah hal biasa. Semua harus bisa legawa dan berbesar hati,” kata Sekretaris DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Basri Baco kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (19/3).
Dengan menghormati hasil Pemilu, kerawanan konflik dan ketegangan akan dapat dihindari. Hal ini juga akan mencegah meletusnya kerusuhan saat pengumuman seperti Pemilu 2019 lalu.
“Keutuhan NKRI adalah yang utama. Bagaimanapun kita adalah saudara sebangsa dan setanah air,” sambung Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta itu.
Setelah pengumuman hasil resmi pemilu, sengketa atau gugatan terhadap hasil pemilihan dapat diajukan ke Mahkamah Konstitusi oleh pihak-pihak yang merasa dirugikan.
Pihak yang mengajukan gugatan harus menyampaikan bukti-bukti yang memadai untuk memperkuat argumen mereka.
Mahkamah Konstitusi akan memeriksa bukti-bukti tersebut dan memutuskan apakah hasil pemilihan sah atau tidak.