Pemerintah optimalkan langkah pengamanan dalam menyukseskan World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali melalui sinergi lintas sektor.
Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar, I Nyoman Budiana, memuji sinergi yang dikoordinasikan oleh Kepala BIN, Jenderal Polisi (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan, yang berhasil menciptakan stabilitas keamanan selama acara berlangsung.
“Semua jajaran aparat keamanan, baik dari TNI, Polri, BNPT, intelijen, dan aparatur pemerintah daerah telah bersatu padu untuk mengatasi permasalahan keamanan di Bali,” terang Nyoman
Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Bambang Surono, mengungkapkan bahwa pihaknya bersama BIN terus bersinergi dalam pengamanan WWF untuk mencegah aksi terorisme yang bisa mengganggu agenda internasional ini.
Langkah-langkah pengamanan termasuk evaluasi sistem keamanan lingkungan dan objek vital nasional.
“Juga mengkoordinasikan aparat keamanan dan komunitas intelijen baik nasional maupun daerah,” jelasnya.
Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT, Mayjen TNI Roedy Widodo, menekankan kontribusi BIN dan unsur intelijen daerah dalam kegiatan pengamanan, mulai dari asesmen sistem keamanan hingga pelatihan bagi aparatur intelijen daerah.
Sementara itu, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko dari Divisi Humas Polri menegaskan bahwa kolaborasi antara BIN dan berbagai sektor lainnya memaksimalkan pengamanan dan kenyamanan para delegasi WWF. Kolaborasi ini melibatkan TNI, Polri, BNPT, BSSN, BNPB, serta Kementerian dan Lembaga terkait.
“Polri juga berkolaborasi dengan Paspampres, TNI, BIN, BNPT, BSSN, BNPB, Kementerian/Lembaga dan stakeholder terkait guna memastikan kelancaran serta keamanan acara,” ungkap Trunoyudo.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga mengapresiasi pengamanan yang dilakukan oleh TNI-Polri, yang dinilai berhasil menciptakan kondisi aman dan kondusif selama WWF berlangsung. Presiden World Water Council (WWC), Loïc Fauchon, pun memuji pelaksanaan WWF di Bali sebagai yang terbaik, dengan keamanan yang terjaga mulai dari kedatangan hingga kepergiannya.
Dalam pidato penutupan World Water Forum ke-10, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa dirinya menyanjung bagaimana kolaborasi semua pihak dari Indonesia untuk menyukseskan acara WWF ini.
“Saya sangat menyanjung bagaimana kolaborasi semua pihak dari Indonesia, termasuk dari WWC dan seluruh stafnya untuk menyukseskan acara ini,” kata Basuki.
Dalam WWF ke-10 ini, Indonesia mencetak sejarah dengan adanya Deklarasi Menteri serta ratusan proyek dengan nilai 9,4 miliar USD.