Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen (MARI-YO) melakukan kampanye politiknya di kabupaten Kepulauan Yapen kamis, 24 Oktober 2024.
Setelah berlayar 18 jam dari pelabuhan Kota Jayapura menuju Kabupaten Yapen, MARI-YO tiba dipelabuhan Izak Samuel Kijne dan disambut meriah oleh tarian adat penyambutan orang serui.
Kegiatan pertama yang dilakukan oleh MARI-YO adalah mengunjungi dewan adat untuk mendapatkan restu dari dewan adat Yapen.
Disambut dengan prosesi adat, Ketua Dewan adat Yapen memastikan bahwa 7 suku besar yang ada dikabupaten kepulauan Yapen merestui MARI-YO untuk maju dalam pemilhan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua tahun 27 November 2024.
Pernyataan yang sama juga datang dari 7 kepala suku besar yang ada di Yapen bahwa 7 suku siap berdiri bersama pemimpin yang menghormati adat.
Matius Fakhiri dan Aryoko adalah calon pemimpin yang tahu adat, sebelum mereka melakukan kampanye di kepulauan Yapen, mereka berdua datang dan duduk bersama kami dalam rumah adat, ini langkah yang betul dan kami dewan adat sangat mengapresiasi langkah baik ini, kata ketua dewan adat Yapen.
Sementara itu dalam orasinya, MARI-YO menyampaikan akan memastikan program penguatan lembaga adat di setiap daerah ditanah Papua.
Serta mengajar adat dan seluruh golongan untuk menjaga kebersamaan, toleransi antar umat beragama, serta menjaga kedamaian dipulau Yapen.
Juru bicara MARI-YO, Steve Mara, kepada awak media menyampaikan rangkaian kegiatan MARI-YO di kepulauan Yapen akan berlangsung selama 2 hari, 24 dan 25 Oktober 2024, selanjutnya perjalanan akan dilanjutkan menuju Kabupaten Waropen, Kabupaten Biak, Kabupaten Supiori dan Kabupaten Sarmi.
