Dalam pemilihan kepala daerah Provinsi Papua tahun 2024, pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Matius Fakhiri – Aryoko Rumaropen (MARI-YO) didukung oleh 15 Partai Politik.
Salah satu Partai yang mengusung pasangan calon MARI-YO adalah partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA). Per-Agustus 2024 lalu, MARI-YO resmi didukung oleh GERINDRA, ditandai dengan penyerahan B1KWK oleh dewan pimpinan pusat partai GERINDRA.
GERINDRA adalah Parta politik yang diketuai oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto. Prabowo ditetapkan menjadi presiden terpilih bersama wakilnya Gibran dalam pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia pada 14 Februari 2024 lalu. Prabowo dan Gibran akan dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden pada tanggal 20 Oktober 2024 di kantor Parlement Jakarta.
Semenjak resmi diusung oleh partai GERINDRA, pasangan MARI-YO yang membawa Visi mewujudkan transformasi Papua yang maju dan harmoni ini langsung mempelajari program kerja yang akan dilaksanakan oleh Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Hal itu dilakukan untuk mensinergikan program nasional dan program daerah.
Juru bicara MARI-YO, Steve Mara menjelaskan bahwa Program Papua Cerah yang dibawah oleh pasangan MARI-YO adalah perwujudan dari rencana program nasional Prabowo dan Gibran yang ingin mempersiapkan Indonesia emas tahun 2045.
Nantinya semua program kerja nasional yang akan dilaksanakan di Papua oleh Prabowo dan Gibran akan disesuaikan dengan rencana pembangunan daerah dan rencana program kerja dari pasangan MARI-YO.
Hal ini bertujuan agar pelaksanaan Program Nasional tetap searah dengan kebutuhan masyarakat di Papua, dengan demikian pasangan MARI-YO juga yakin, karena didukung oleh Partainya Presiden terpilih, maka program kerja daerah yang mau dikerjakan juga akan lebih mudah untuk dikomunikasikan karena berada digerbong yang sama dengan Presiden terpilih, kata Steve Mara.
