Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menegaskan komitmennya untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Papua dengan memperpanjang pelaksanaan Operasi Damai Cartenz 2024.
Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Kombes Pol. Faizal Ramadhani dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, menyebut perpanjangan masa Operasi Damai Cartenz 2024 dimulai sejak tangal 1 Januari dan berakhir 31 Desember 2024.
“Operasi Damai Cartenz 2024 tetap memiliki fokus utama pada penegakan hukum terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan Kelompok Kriminal Politik (KKP) di Papua,” kata Faizal.
Perwira menengah Polri itu menjelaskan pendekatan yang diterapkan dalam Operasi Damai Cartenz 2024 masih sejalan dengan pola kerja tahun-tahun sebelumnya.
Fungsi operasi, kata dia, mencakup pembinaan masyarakat, deteksi, dan hubungan masyarakat, yang didukung oleh satuan tugas penegakan hukum dan Sasaran operasi mencakup wilayah Provinsi Papua Tengah dan Papua Pegunungan, dengan fokus pada sembilan kabupaten, yaitu Pegunungan Bintang, Yahukimo, Mimika, Intan Jaya, Dogiyai, Puncak, Nduga, Jaya Wijaya, dan Jayapura.
Sementara itu Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno menambahkan, bahwa fokus Operasi Damai Cartenz tahun 2024 tetap pada penegakan hukum terhadap KKB dan KKP.
Adapun tantangan yang masih dihadapi, lanjut dia, termasuk kasus penyanderaan Pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens, oleh Pimpinan KKB Nduga Egianus Kogoya.
Diharapkan dalam operasi tahun ini adalah untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan baik.
“Dengan perpanjangan operasi ini, diharapkan situasi keamanan di Papua dapat terus ditingkatkan, sementara upaya penegakan hukum terhadap kelompok kriminal bersenjata dan politik dapat menciptakan Papua yang lebih aman dan Damai,” kata Bayu.
Operasi Damai Cartenz menggunakan upaya hard approach yang menjunjung tinggi HAM dalam menanggulangi gangguan KKB, KKP dan jaringannya.
Selama 2023, sebanyak 19 orang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang dilumpuhkan, 124 orang dilakukan penegakan hukum, di antaranya sebanyak 25 orang sudah tahap P-21 (berkas perkara lengkap), 34 orang tahap penyidikan dan 65 tahap penyelidikan.
Dalam operasi tersebut, Personel Satgas Damai Cartenz 2023 berhasil mengamankan 32 pucuk senjata, 1.279 butir peluru, 25 magasin, 107 alat komunikasi, 31 senjata tajam, 334 barang bukti lainnya.
Kemudian, Satgas Damai Cartenz selama 2023 berhasil menduduki 47 titik markas KKB.