Melindungi Anak Bangsa dari Intoleransi, Radikalisme, dan Narkoba

Date:

Generasi muda dan pelajar diharapkan dapat diselamatkan dari bahaya intoleransi, radikalisme, dan narkoba untuk mewujudkan Generasi Indonesia Emas pada tahun 2045. Hal ini disampaikan oleh Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Jawa Timur, Dr. Hj. Hesti Armiwulan, dalam forum yang bertajuk “Membangun Sinergitas untuk Melindungi Anak Bangsa dari Bahaya Intoleransi, Radikalisme, dan Narkoba” di Kantor Bakorwil Madiun.

Hesti Armiwulan menekankan bahwa masa depan Indonesia bergantung pada kaum muda, terutama pelajar, yang akan menjadi kader bangsa di masa depan. Ia juga mengingatkan pentingnya nasionalisme yang sehat, yang tidak boleh berlebihan dan mengarah pada chauvinisme atau merendahkan bangsa lain. Selain itu, ia juga memperingatkan tentang fanatisme berlebihan dan agresivisme, yang harus dihindari.

Kepala Bakorwil Madiun, R. Heru Wahono Santoso, menyebutkan bahwa terdapat tiga bahaya besar yang mengancam Indonesia, yaitu terorisme, narkoba, dan korupsi. Kegiatan seperti forum ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada para pelajar sehingga mereka dapat menjadi agen perubahan untuk kemajuan bangsa.

Hesti Armiwulan juga memaparkan beberapa tugas yang diemban oleh FKPT, termasuk pengembangan potensi dan kreativitas generasi muda dalam pencegahan terorisme, pemberian edukasi kepada kelompok perempuan dan anak-anak dalam pencegahan terorisme, penelitian tentang potensi radikal terorisme, sosialisasi pencegahan terorisme kepada seluruh lapisan masyarakat, dan literasi informasi pencegahan terorisme melalui berbagai media.

Dalam forum ini, narasumber seperti Moh Arifin (aktivis antinarkoba) dan Kepala Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur, Eddy Supriyanto, memberikan wawasan terkait bahaya narkoba dan upaya pencegahannya.

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Bulog Jadi Badan Otonom di Bawah Presiden

Direktur Utama Perum Bulog Wahyu Suparyono mengatakan Bulog akan diubah menjadi...

Perombakan Manajemen Perum Bulog Menjadi Lembaga Dibawah Presiden

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengungkap alasan Perum Bulog bakal...

Tingkatkan Produktivitas Pertanian Melalui Modernisasi Daerah Irigasi Rentang

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Balai Besar Wilayah Sungai...

Kolaborasi Pemerintah Dalam Produktivitas Pertanian Guna Mendukung Ketahanan Pangan

Dalam upaya mencapai target swasembada pangan pada tahun 2025,...