Pemakaman Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe Ditunda

Date:

Kapolresta Jayapura Kota Kombes Victor Mackbon mengatakan pemakaman mantan Gubernur Papua Lukas Enembe belum dapat dipastikan waktunya karena terkendala hujan.

“Namun dipastikan pemakaman mantan Gubernur Papua tetap akan dilaksanakan pada hari ini, Jumat, ” kata Kapolresta Jayapura Kota Kombes Mackbon kepada Antara, Jumat di Jayapura.

Ia mengatakan pemakaman yang sebelumnya dijadwalkan sekitar pukul 09.00 WIT terpaksa ditunda karena cuaca tidak mendukung.

Pada Jumat pagi di kawasan Koya Tengah masih turun hujan sehingga pihak keluarga memutuskan menunda pemakaman.

Mackbon berkata hingga pukul 10.00 WIT belum diketahui pasti jam berapa pemakaman akan dilaksanakan. Namun aparat gabungan TNI-Polri masih terus bersiaga.

Dia menambahkan personel yang dikerahkan untuk mengamankan prosesi pemakaman mantan Gubernur Papua Lukas Enembe tercatat 1.500 personel .

“Saat ini anggota TNI-Polri sudah bersiaga di sejumlah titik di sekitar Koya Tengah mengingat jenazah akan dimakamkan di kediamannya di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, ” katanya.

Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal tanggal 26 Desember lalu di RSPAD Gatot Subroto Jakarta dan jenazah tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura Kamis (28/12).

Saat tiba, massa yang mengiringi jenazah Lukas Enembe rusuh. Akibatnya, sejumlah mobil dan rumah hangus terbakar dan belasan orang mengalami luka-luka.

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Jaga Keharmonisan Bangsa dengan Perkuat Toleransi Sambut Natal dan Tahun Baru

Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar, mengajak seluruh masyarakat...

Mentan-Panglima TNI Perkuat Kolaborasi Wujudkan Swasembada Pangan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaimanmenyampaikan apresiasi terhadap totalitas...

TNI AD Siap Kerahkan Pasukan untuk Wujudkan Swasembada Pangan

Menteri Pertanian (Mentan) menyampaikan seruan sama kepada seluruh jajaran...

Why Papua is Called a Small Paradise in Indonesia

At the end of 2024, Steve Mara, Chairman of...